Guna menjamin mutu dan ketersediaan benih, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Timur Hadi Sulistyo meninjau Kebun Gumelar di Desa Gumelar, Kecamatan Balung, Kabupaten Jember, Kamis (25/6).
Kepala Dinas Pertanian dan KP Jatim mengatakan, Kebun Gumelar merupakan salah satu kebun produksi benih di UPT Pengembangan Benih Padi dan Palawija Provinsi Jawa Timur yang didorong memproduksi benih bermutu.
“Dengan adanya kegiatan bimbingan kepada petugas diharapkan akan lebih meningkatkan SDM di Kebun Gumelar, sehingga akan dihasilkan benih yang bermutu tinggi dan akan memberikan dampak yang signifikan pada peningkatan produksi padi dan beras,”kata Hadi, dalam siaran pers yang diterima Harian Bangsa, Kamis (25/06).
Benih yang bermutu, lanjut dia, merupakan salah satu unsur utama keberhasilan suatu sistem budidaya pertanian. Dengan menggunakan benih bermutu dari varietas unggul merupakan jaminan akan keberhasilan budidaya pertanian atau suatu sistem Agribisnis atau Agri Industri Pertanian.
“Di kebun ini, kami mengembangkan padi varietas ciherang dengan luas 6 hektare. Karena kondisi air pada musim sekarang terpenuhi, jadi tidak menggunakan mekanisasi, tetapi hanya menggunakan pupuk berimbang,”terang dia.
Selain hal tersebut, juga perlu dilakukan sosialisasi penggunaan alat bantu kesehatan oleh Pengawas Benih Tanaman (PBT) UPT. PSBTPH Provinsi Jawa Timur dalam melakukan tugasnya mengawasi produksi benih di era New Normal Pandemi Covid-19. Alat bantu tersebut adalah penggunaan masker, topi lapang, dan sarung tangan, sehingga akan melindungi PBT dalam melakukan tugasnya.